Pengumuman


Bila tulisan yang Anda cari tidak ada di sini, silakan kunjungi santai2008.wordpress.com

Jumat, 20 Maret 2009

Tahun Baru Imlek 2557

Momentum untuk Mengetahui Peruntungan

Oleh: Djulianto Susantio

Cia Gwee Che It atau 1 Imlek 2557 jatuh pada 29 Januari 2006 penanggalan Masehi. Di Indonesia dikenal sebagai Tahun Baru Imlek, sedangkan di Tiongkok dirayakan sebagai pesta musim semi. Tahun lalu disimbolkan dengan Ayam Kayu dan tahun ini disimbolkan dengan Anjing Api.

Perayaan Tahun Baru Imlek sudah membudaya ke seluruh dunia. Berbeda dengan perayaan-perayaan sejenis dari etnis lain, pergantian tahun Imlek menjadi momentum untuk mengetahui peruntungan manusia, termasuk kejadian-kejadian di dunia. Dunia astrologi dan feng shui sering memanfaatkan kesempatan dari momentum Imlek ini.

Astrologi China selalu dianalisis berdasarkan peredaran waktu yang terdiri atas 12 tahun. Menurut legenda, suatu hari Sang Buddha mengundang seluruh hewan yang ada di dalam kerajaannya. Setelah ditunggu-tunggu, ternyata yang datang hanya 12 hewan, yaitu tikus, kerbau, macan, kelinci, naga, ular, kuda, kambing, monyet, ayam, anjing, dan terakhir babi.

Sebagai ungkapan terima kasih, Sang Buddha memutuskan menamakan setiap tahun mengikuti urutan hewan itu. Selain itu Sang Buddha juga menghadiahi setiap anak manusia yang lahir pada suatu tahun, dengan ciri dan sifat hewan itu. Astrologi demikian dikenal dengan istilah shio.

Anjing, sebagai hewan ke-11 dalam mitologi China itu, memiliki beberapa sifat baik dan buruk. Jujur, giat, pejuang, cerdas, naluriah, setia, dan baik hati merupakan sifat baik orang ber-shio anjing. Sedangkan ceroboh, pencemas, dan cerewet menjadi sifat buruknya. Khusus shio Anjing Api akan berwatak dramatik, bersemangat, percaya diri, pemurah, suka petualangan, dan kreatif (Ong Hean-Tatt, ”Simbolisme Hewan Cina”).


Tempat Masing-masing

Setiap hewan memiliki tempatnya masing-masing pada arah tertentu. Ibarat lingkaran jam, tikus terletak pada angka 12 atau nol derajat, kerbau pada angka 1 atau 30 derajat, dan seterusnya. Mereka pun menjadi simbol jam dan bulan untuk perhitungan astrologi. Macan merupakan bulan pertama (Februari), disusul kelinci (Maret), naga (April), dan seterusnya.

Sementara itu tikus menyimbolkan pukul 23.00-00.59, kerbau pukul 01.00-02.59, dan seterusnya. Setiap hewan berkuasa dua jam dalam kisaran satu hari penuh. Selain shio, astrologi China mendasarkan analisisnya pada filosofi lima unsur, yakni kayu, api, tanah, logam, dan air.

Kelimanya merupakan simbol dari kekuatan-kekuatan yang muncul dari segenap penjuru alam semesta. Setiap unsur saling berinteraksi secara positif (menguntungkan) dan negatif (merugikan) dengan unsur-unsur lainnya.

Filosofi selanjutnya yang digunakan adalah teori yin dan yang. Yin adalah energi yang bersifat negatif, dingin, wanita, bulan, dan sebagainya. Sedangkan yang adalah positif, panas, pria, matahari, dan sebagainya.

Ketiga faktor itulah (shio, unsur, dan yin/yang) yang kemudian dijabarkan dalam siklus 10 Batang Langit dan 12 Cabang Bumi untuk keperluan analisis astrologi(lihat tabel 1 dan tabel 2).

Karena terdapat 12 shio dan 5 unsur, maka setiap shio dengan unsur yang sama akan berulang setiap 60 tahun (12 shio x 5 unsur). Artinya, kalau tahun 2006 ini Tahun Anjing Api, maka sebelumnya Tahun Anjing Api terjadi pada 1946 dan untuk selanjutnya pada 2066.


Feng Shui

Keistimewaan penanggalan China adalah mendasarkan perhitungannya pada peredaran bulan (lunar) dan peredaran matahari (solar) sekaligus, ditambah pergantian musim dari dingin ke semi. Itulah sebabnya berlangsungnya Tahun Baru Imlek selalu berubah-ubah dan perubahannya tidak tetap sebagaimana Idul Fitri.

Biasanya Tahun Baru Imlek berlangsung pada pertengahan Januari hingga pertengahan Februari setiap tahunnya. Selain penanggalan Imlek, dunia astrologi dan feng shui juga mendasarkan hitungannya pada penanggalan Hsia. Pada tahun 2006 ini awal penanggalan Hsia adalah 4 Februari pukul 07.25 dan berakhir pada 3 Februari 2007 pukul 13.13.

Penanggalan Hsia adalah penanggalan solar yang bersifat relatif tetap karena selalu berawal pada 4 atau 5 Februari setiap tahunnya. Berdasarkan penanggalan Hsia inilah para pakar astrologi dan feng shui kerap melakukan analisis. Misalnya mencari hari baik untuk membuka kantor atau mendeteksi tempat-tempat mana di dalam rumah yang kurang baik pada tahun berjalan.

Penulis adalah pemerhati Feng Shui, tinggal di Jakarta

(Sumber: Sinar Harapan, Sabtu, 28 Januari 2006)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Feng Shui Bintang Terbang

Ramal Jodoh

Kelahiran Anda

Petunjuk Zodiak

Chinese Calendar

Numerologi

KONTAK PENULIS

Your Name :
Your Email :
Subject :
Message :
Image (case-sensitive):

Alamat IP Anda

IP